Shallom Teman-Teman!!!Pada program performance on-line kali ini, kami menampilkan sebuah tarian yang kami tarikan di Gedung Advent GPDI Maranatha Sunter, Minggu 22 May 2011 dalam program kami "Blessing Churches" yaitu program kami dimana kami memberikan persembahan tarian kepada gereja-gereja setempat dengan maksud memberkati jemaat setempat.
Tarian berikut di kemas dalam bentuk "Lyrical Contemporary Piece" dengan lagu yang yang sudah cukup populer di kalangan kita "There is None Like You". Sebuah karya tarian yang kami kemas dengan lagu dan choreography yang cukup mudah untuk dipelajari dengan maksud tidak hanya kami memberkati gereja dimana kami menarikan tarian ini, namun kami berharap tarian ini juga dapat menjadi berkat buat teman-teman yang menyaksikan, terutama teman-teman yang ingin mempelajari pola koreografi tarian sederhana.
Selamat menyaksikan!-Rivera Monarie-TestimoniPuji Tuhan, memang Dia selalu setia menjaga dan menopang!Minggu pagi, 22 May 2011 sebelum berangkat ke Gedung Advent, GPDI Maranatha, saya mempersiapkan hal-hal keperluan pelayanan mulai dari kostum, cd, dan lain-lain. Pada pagi itu, kami bertiga berencana untuk datang lebih awal untuk latihan bersama di panggung. Pada saat itu, di benak saya terpikir untuk hanya melakukan bloking panggung saja tanpa menggunakan musik. Karena kebetulan Ipod yang biasa saya gunakan untuk latihan sedang habis battere.
Namun entah kenapa, seolah-olah di benak saya terus terdengar perintah, "Tetap latihan menggunakan musik, pakai blackberry sebagai media untuk musiknya. Masukan file lagu itu ke dalam blackberry". Saat itu akhirnya saya memutuskan untuk mengikuti perintah tersebut.
Pada saat kebaktian dimulai, saya diberitahu oleh Leonita bahwa CD music compilasi yang saya burn berisikan lagu yang akan kami tarikan tidak bisa terbaca oleh CD player. Sempat kami bertiga panik dan hampir terlintas bahwa kami tidak bisa tampil pada hari itu. Ada sedikit rasa menyesal, karena memang pada artikel yang saya buat di blog Rivera Monarie, sayalah yang menyarankan untuk menggunakan CD asli untuk setiap kali pertunjukan atau setidaknya membawa back up kalau-kalau hal ini terjadi. Namun karena saya tidak sempat mencari CD asli dari lagu tersebut, maka saya mengambil resiko dengan hanya membawa CD compilasi yang saya buat.
Lalu Rinda bertanya kepada saya, "Lagunya ada di handphone ngak?" pada saat itu saya langsung teringat bahwa lagu tersebut ada di blackberry saya. Untunglah di peralatan soundsystem gereja tersebut, mereka menyediakan cable connector ukuran kecil yang bisa di pasangkan ke blackberry dan puji Tuhan, lagu tersebut dapat diputar dengan sempurna!.
Saya mengucap syukur, bahwa ternyata Roh Kuduslah yang mengingatkan saya pagi-pagi untuk mempersiapkan lagu itu di blackberry saya dan Ia menggerakan Rinda untuk mengingatkan saya. Kejadian ini juga merupakan pelajaran buat saya untuk selalu tunduk akan perintah Roh Kudus dan membuat iman saya makin kuat, bahwa sesungguhnya Dia selalu menjaga anak-anak-Nya!
Alexander
-Rivera Monarie-